........................

hari ini,,beranjak malam,angin berhembus pelan menyentuhku,,
sadira zeta asianne,,pelan suara memnggil namaku,,
menoleh,,mencari,,
lalu aku tersadar,,itu ilusi,,ilusi nyata tentang harapanku,,
berjalan,,tertatihku menangis,,
kenapa ayah tidak mengejar,,
aku sakit ayah,,
sakit akan hinaan,,akan makianmu,luka ini tertusuk tajam dihatiku,,
malam sudah datang
aku masih saja duduk terdiam diatas trotoar,,didekat halte usang,,
aku harus kemana,,
sedangkan pulangpun aku enggan
3tahun sejak kepergian ibu,,hidupku hancur,,
mana ayah
mana pelukanmu,,taukah kamu aku lelah,,
aku berusaha kuat dan belajar berjalan sendiri,,
belajar mandiri dan berusaha untuk mampu

aku rindu trotoarku

bolehkah kuraba sejenak,,tentang kita..tentang kemarin kita bersama,,dimana masih kuingat saat kita bercerita ringan dibawah hujan yang cantik,,kau memelukku dan aku yang manja bergelayut mesra dipundakmu,,ingatkah,,rindukah,,?
hmm..dalam malam aku cuma berharap..bolehkah Tuhan kurasuki pikirannya,,agar dia mengingatku kembali,,
"TUHAN{dalam imajinasiku}:untuk apa,,
AKU :hmm untuk dia berfikir,bahwa aku masih disini walaupun sejenak,,aku masih menunggu dimana reinkarnasi itu ada,,harusnya dia yakin TUHAN...
harusnya dia yakin,,!!!!!!!
apa dia lupa awal kita bertemu..awal kita tersenyum bersama..
akurindu dia..aku rindu saat kita terduduk ditrotoar disamping ibu2 penjual kopi,,
dia bilang,,"gak perlu aku bilang sayang harusnya kmu tau"
dan aku terus merengek,,membujuk dia untuk bilang betapa dia menginginkanku,,
TUHAN...
dulu aku sempat bingung,,kenapa harus hujan,,ternyata itu saksi,,dimana tiap kita bertemu,,hujan selalu datang,,
hujan yang cantik,,ditemani segelas minuman yang membuatku tak berhenti tertawa,,
aku mencintainya,,mencintai kebaikannya..kelembutan dan sifat diamnya,,
walaupun kadang karna diamnya,,dia nyaris kehilanganku,,
GOOD BOY..itu panggilan yang membuatku muak,,semua orang memanggil dia seperti itu,,
memang dia anjing apa,,huft,,
sayang..
taukah aku benar2 hilang keseimbangan,,sayapku rontok,,jiwaku lama2 memudar,,jangan berhenti mencintaiku,,kumohon
aku disini terluka amat dalam,,
ingatkah,,saat kita nonton konser musik,,
kau bilang "kamu cantik bgt"
atau ingatkah,,kamu marah saat banyak pria mencoba menggodaku,,
kamu bilang
"jangan genit"
aku rindu cemburumu yang hanya untukku,,tetap cuma menjadi bajinganku,,aku mohon,,

apa ini karma??????
karma karena dulu aku telah merebutmu dari wanitamu,,
itu karena,,
kamulah alasan kubisa kuat,,alasan kubisa tersenyum kembali,,
maaf kalau ini karma,,
tapi aku memang cuma seonggok sampah yg buruk saat sebelum bertemu denganmu,,
aku butuh kata2mu,,
sayang..
jangan patahkan sayapku,,ini cuma ini impianku,,untuk bisa menyertai langkahmu,,dan menciummu dikala dingin mendekatimu,,

rindu kalbu

ingatkah saat kita tertawa dipinggir pantai,,atau saat kita tertawa riuh terduduk diayunan riang,,
ingatkah saat kau memelukku erat,,ditemani bintang malam dan air laut yang mengeluarkan nyanyian cantik dari ombak cantiknya,,
rindukah kamu saat aku lagi merindukanmu,,
dimana hari2 kita yang singkat penuh dengan kejutan kecil,,menciummu dengan tiba2,,
ataupun kau memandangi wajahku terus menerus,,lalu aku marah
karena kmu bilang mukaku lucu,,
tapi rindukah kamu,,
seperti saat ini aku cuma bisa merindukanmu dengan sebait dan sebaris kata lewat surat
aku cuma bisa seperti ini,,
mengirimimu surat lewat surga..
aku cuma dikasih waktu sepersekian detik untuk memandangmu dari jendela langit,,
jangan marah dengan Tuhan,,

jangan marah dengan Tuhan jika saat ini aku berada jauh denganmu,,
ketahuilah bahwa aku tetap datang kemimpimu,,tetap mencium keningmu saat kau lelap,,
aku rindu sentuhanmu,,
priaku dibumi,,taukah dilangit aku kesepian,,menangis memikirkanmu,,
berteman dengan ruh2 itu tidak menyenangkan,,seperti saat bersamamu,,
menggila,,merasakan adrenalin seperti naik jet coaster,,huuuuh aku gila saat itu,,
pria,,saat sayapku mulai tumbuh,,aku janji akan menjagamu,,walau cuma terbang dibelakangmu,,bukan lagi disampingmu,,

aku ikhlas,,

tapi taukah,,secepat itukah,,memang iya aku cuma wanita tembem berkacamata,,jerawatan dan sipipi merah,,
aku cuma bahan ledekan saja diantara ruh2 dewasa yang meninggal lebih dari aku,,
bisakah kmu jangan menyakitiku dengan memilih penggantiku..
aku mohon,,jangan dulu mencintai mereka yang mirip dengan aku,,
tapi carilah yang lain,,
aku disini tersiksa hati,,
TUHAN..
bisakah berikanku sayap sebentar saja,,
aku ingin membunuh priaku,,
aku kesepian,,,aku kesepian..
TUHAN....maafkan karena imaji yg berlebihan
berniat membunuhnya untuk trus brsamaku
egokah atau karena trlalu cinta?
aku baru mngerti ternyata cinta akan ada saat dia ada disampingmu
saat aku mati,baru trlihat,priaku yg bangsat cepat mncari iblis betina baru,memeluknya
tanpa sdikitpun memikirkanku menangis disudut langit yg gelap..
aku sepi..
haruskah ikhlas?